Pengertian PHP dan Contoh Penulisan PHP

Pengertian PHP

PHP kepanjangan dari “PHP: Hypertext Preprocessor”, ini merupakan singkatan rekursif atau singkatan yang kepanjangannya mengacu pada singkatan itu sendiri.

Apa itu PHP? PHP adalah bahasa pemrograman untuk membuat sebuah sistem dalam website yang disisipkan dalam kode HTML. PHP sekarang ini banyak digunakan dalam membuat halaman web yang dinamis.

Mengutip dari wikipedia:

“PHP: Hypertext Preprocessor adalah bahasa skrip yang dapat ditanamkan atau disisipkan ke dalam HTML. PHP banyak dipakai untuk memrogram situs web dinamis. PHP dapat digunakan untuk membangun sebuah CMS.”

PHP merupakan bahasa pemrograman server-side, dengan pengertian kode PHP akan diurai atau dijalankan pada server dan menampilkan hasilnya pada komputer client, sehingga kode-kode PHP tidak akan bisa terlihat pada komputer user (client).

Sebagai gambaran kita bisa membayangkan, Jika HTML adalah sebuah mobil maka PHP adalah sebuah mesin dan kemudi. PHP dapat membuat mobil tersebut dapat berjalan maju, mundur, mengerem, melaju kencang, belok kanan, belok kiri, menyalakan lampu, membuka jendela, menyalakan wiper dan lain sebagainya. Sehingga PHP dalam sebuah mobil akan membuat mobil tersebut menjadi lebih fungsional dan hidup.

Sintaks Dasar PHP

Cara Penulisan PHP

Penulisan kode PHP diletakan diantara tag “<?php” ditutup dengan tag “?>”. Peletakan kode dapat disisipkan dimana saja pada tag HTML namun juga dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Kode-kode PHP dapat diletakan pada file terpisah dengan file HTML dan untuk pemanggilan file tersebut dapat dilakukan dengan menggunakan satu baris kode PHP.

Penulisan kode PHP akan bersifat case sensitive pada penulisan sebuah variabel, fungsi ataupun class sehingga penulisan dengan menggunakan huruf kapital dan huruf kecil akan dianggap berbeda.


<?php
  
?>

Variabel

Penulisan variabel pada PHP diawali dengan simmbol “$” diikuti nama variabel (tanpa spasi), contoh variabel dapat ditulis sebagai $nama_variabel. Variabel dapat menampung sebuah nilai untuk kemudian diolah atau diproses.

Pemberian tanda petik ganda (“ “) pada variabel akan membuat nilai variabel tersebut menjadi sebuah nulai string PHP.

PHP akan menerjemahkan baris sebagai spasi dan pernyataan harus diakhiri dengan tanda “;”.
Tidak menggunakan tanda titik koma (;) untuk mengakhiri pernyataan akan mengakibatkan error.


<?php
  $nama_variabel;
?>

Komentar

Pengertian dari komentar adalah sebuah tulisan yang dapat anda sisipkan pada baris kode PHP sebagai tanda atau tulisan biasa yang tidak akan dieksekusi oleh server. Komentar dapat anda gunakan untuk menandai atau memberi keterangan pada sebuah baris kode.

PHP mempunyai 3 jenis sintaks penulisan komentar yaitu tanda “/* */” untuk komentar dengan banyak baris, tanda “//” untuk komentar dua baris dan tanda “#” untuk komentar satu baris.

Contoh penulisan komentar:


<?php
//Latihan penulisan Komentar

#Latihan penulisan Komentar

/* 
Latihan penulisan Komentar
Ini adalah Komentar
dengan banyak baris 
*/
?>

Contoh Penulisan Kode PHP


<?php
  echo "Hello World";
?>

Penjelasan:
<?php       : mengawali penulisan kode PHP.
echo                    : digunakan untuk mencetak atau menampilkan sebuah data.
“Hello World”    : sebuah string atau tulisan biasa yang diapit dengan tanda petik ganda.
;                           : untuk mengakhiri sebuah pernyataan atau perintah.
?>                        : untuk mengakhiri atau menutup sebuah kode PHP.
Baris kode PHP tersebut bisa diartikan “Cetak/tampilkan kata Hello World pada browser”.

Kesimpulannya PHP adalah bahasa pemrograman web yang berjalan pada sisi server (server-side) dan digunakan untuk membangun sistem pada halaman web dinamis saat ini. PHP ditulis dengan diawali tag “<?php” dan ditutup dengan tanda “?>”. Untuk mengakhiri sebuah baris pernyataan harus ditutup dengan tanda titik koma “;”.

Sekian penjelasan mengenai PHP dari saya semoga dapat dipahami dan bermanfaat. Jika ada yang ingin ditanyakan silakan tulis di kolom komentar. Terimakasih.